Jakarta, Obsessionnews – Badai tak henti-hentinya menerjang Ahok, panggilan akrab Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang akan maju sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada DKI Jakarta 2017. Lawan-lawan politiknya terus berupaya menjegalnya agar Ahok tak mendapat tiket berlaga di Pilkada.
Ahok menggandeng Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Heru Budi Hartono sebagai wakilnya di Pilkada DKI 2017. Duet Ahok-Heru yang diusung relawan Teman Ahok dideklarasikan pada Senin (7/3/2016) lalu.
Ahok-Heru membutuhkan dukungan sejuta KTP sebagai syarat untuk maju di Pilkada melalui jalur independen. Gerakan penggalangan dukungan sejuta KTP mulai efektif Jumat (11/3).
Sejumlah lawan politik Ahok, termasuk Kepala Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra Habiburokhman, menanggapi sinis upaya pengumpulan sejuta KTP yang dilakukan Teman Ahok. Dan yang sangat mengejutkan Habib, demikian sapaan politisi muda ini, bernazar atau berjanji akan terjun dari puncak Monas jika Teman Ahok mampu mengumpulkan data 1 juta formulir KTP.
“12) Saya berani terjun bebas dari Puncak Monas kalau KTP dukung Ahok beneran cukup untuk nyalon. #KTPdukungAhokcumaomdo???” kicau Habib di akun Twitternya, @habiburokhman, Jumat (26/2).
Menurutnya, jumlah formulir KTP yang diumumkan merupakan kebohongan. Sebab, dia melihat booth (stan) Teman Ahok di mal selalu sepi.
“Omong kosong, saya lihat sepi. Ahok kan cagub mal kan. Di mana-mana sepi terus kok saya lihat,” ujar Habiburokhman.
Sementara itu Teman Ahok secara rutin meng-update perolehan KTP disertai mengunggah foto berbagai elemen masyarakat yang memberikan dukungan di website www.temanahok.com dan akun Twitter @temanAhok.
Penggalangan sejuta KTP tak hanya dilakukan di mal, tapi juga di posko di berbagai kelurahan di seluruh DKI. Saat ini terdapat booth Teman Ahok di 27 mal dan 167 posko. Melihat tingginya animo masyarakat yang mendukung Ahok-Heru, kemungkinan besar jumlah booth dan posko akan bertambah.
Mengungguli Delapan Parpol
Data yang dirilis Teman Ahok Jumat (1/4) menyebutkan telah terkumpul sebanyak 385.527 KTP hingga Kamis (31/3).
Perolehan KTP tersebut mengungguli delapan partai politik (parpol) peserta Pemilu 2014 di DKI. Yakni, PKPI yang mendapat 42.217 suara, PBB (60.759 suara), PAN (172.784 (suara), Nasdem (206.117 suara), PKB (260.159 suara), Hanura (357.006 suara), Partai Demokrat ( 360.929 suara), dan Golkar (376.221 suara)
Teman Ahok menargetkan dalam waktu dekat akan melibas empat parpol lainnya. Yakni, PKS (424.400 suara), PPP (452.224 suara), Partai Gerindra (592.568 suara), dan PDI-P (1.231.843 suara).
Teman Ahok menargetkan syarat minimum yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebanyak 532.000 KTP tercapai pada akhir Mei 2016, dan target sejuta KTP terealisir pada akhir Juni 2016. Pendaftaran calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) di KPUD DKI pada Agustus 2016. Sedangkan Pilkada akan digelar pada 15 Februari 2017.
Ahok meminta para relawannya mengumpulkan sejuta KTP sesuai target awal. Alasannya apabila ada KTP yang diverifikasi KPUD DKI dan dianggap tak memenuhi syarat, masih ada stok.
Ahok juga mendapat dukungan dari Hanura. Parpol besutan Wiranto ini mendeklarasikan dukungannya pada Ahok Sabtu (26/3).
Sebelumnya dukungan pun diberikan oleh Nasdem. Papol pimpinan Surya Paloh ini secara resmi mendeklarasikan dukungannya pada Ahok Jumat (12/2).
Hanura dan Nasdem sepakat mendukung Ahok tanpa syarat, yakni mempersilakan Ahok maju melalui jalur independen. Kedua parpol tersebut membantu Teman Ahok mempercepat pengumpulan sejuta KTP.
Jika Teman Ahok berhasil mengumpulkan sejuta KTP, apakah Habib akan menepati nazarnya terjun dari Monas? (arh)
Baca juga:
Wow, Keren! Dukungan KTP Ahok-Heru Kalahkan Delapan Parpol
Dahsyat! Elektabilitas Ahok Kalahkan Yusril
KTP Dukung Ahok, Bisa Lewat Aplikasi GoAhok
Luar Biasa! Dukungan KTP Ahok-Heru Meroket
Dijegal di Jalur Independen, Ahok Bisa Maju Lewat Parpol
Hanura: 70 Persen Masyarakat DKI Suka Ahok
Ahok Tetap Tegar di Tengah Badai