Tim Formula One, Renault, menargetkan lima kemenangan pada musim balap F1 2015. Ini dilakukan untuk mengambil alih dominasi Mercedes Benz.
Mesin Renault yang dirancang oleh kontraktor asal Prancis, dengan didukung oleh Red Bull Racing, berhasil meraih empat gelar juara dunia berturut-turut, sejak 2010 hingga 2013. Tetapi pada 2014, serangkaian kendala dan defisit mulai menyelimuti Renault, karena kalah bersaing dengan Mercedes yang telah memperkenalkan dan melengkapi mesinnya dengan tenaga hybrid.
Namun, Renault untuk musim F1 2015 ini, hanya diperkuat dua tim Red Bull, menyusul pembelotan Lotus ke Mercedes.
Dengan hanya bermodalkan dua tim, Kapala Renault Sport, Cyril Abitboul yakin bisa menutup margin dari Mercedes.
“Kami memperkirakan ada kesenjangan sekitar 60bhp pada mesin kami dengan mesin Mercedes pada akhir musim 2014,” kata Abitboul kepada Canal+, Senin (26/1).
“Kami berharap untuk menutup setengah kesenjangan dari awal musim di Melbourne,” tambahnya.
“Kami akan memulai musim 2015 dengan versi mesin baru kami. Tujuannya adalah, untuk mencetak setidaknya lima kemenangan untuk musim ini,” tegasnya.
Untuk bisa merealisasikan target yang direncanakannya itu, Abitboul mengungkapkan, pihaknya telah memperbarui mesin yang ada, dengan menggunakan sebagian besar token.
“Untuk saat ini, kami telah menggunkan sekitar dua pertiga dari aturan penggunaan token untuk mengubah mesin kami tahun ini,” ucapnya. (Crash/Canal+/Herdianto)
