Senin, 7 Oktober 24

Program “SEMARAK” Permudah Pemasaran Produk UMKM di Jakarta Barat

Program “SEMARAK” Permudah Pemasaran Produk UMKM di Jakarta Barat
* Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Sudin PPKUKM) Jakarta Barat luncurkan 'Strategi Pemasaran Digital Berkelanjutan' (SEMARAK) untuk permudah pemasaran pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), Minggu (7/7/2024). (ANTARA/HO-Pemkot Jakbar)

Obsessionnews.com – Dalam rangka mendukung dan mempermudah pemasaran produk para pelaku  usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di kawasan Jakarta Barat, Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Sudin PPKUKM) setempat meluncurkan sebuah program yang diberi nama ‘Strategi Pemasaran Digital Berkelanjutan’ alias SEMARAK.

Diluncurkan bersamaan dengan kegiatan bazar, pada Minggu (7/7/2024), Kepala Sudin PPKUKM Jakbar, Iqbal Idham Ramid menyebut program SEMARAK turut berangkat dari kebingungan serta kebutuhan masyarakat tentang bagaimana cara mudah membeli produk UMKM yang enak.

“Ya berangkat dari pertanyaan tersebut, muncullah inisiasi untuk membuat kalalog digital di e-commerce karya anak bangsa Tokopedia. Jadi produk-produk lokal dan masyarakat luas dapat membeli secara langsung tanpa menunggu event,” ucap Iqbal saat ditemui di Taman Cattleya, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat.

Baca juga: Pengembangan Usaha, OIKN Fasilitasi UMKM di Kota Nusantara Pinjaman Tanpa Agunan

Tak hanya itu, menurut Iqbal program SEMARAK pun dirancang secara berkelanjutan agar para pelaku UMKM dapat mandiri dalam mengelola bisnisnya.

“Dengan prinsip ‘help people to help them self’ (menolong masyarakat agar dapat menolong diri sendiri), SEMARAK punya tiga rangkaian kegiatan mulai dari seleksi para pelaku usaha UMKM, kemudian enterpreneur series dan pembuatan katalog digital SEMARAK,” sambungnya.

Wali Kota Jakbar, Uus Kuswanto menyatakan dukungannya terhadap inisiatif strategi pemasaran berkelanjutan Dinas dan Sudin PPKUKM.

“Program ini tidak hanya mengangkat keberagaman budaya, seni, dan potensi ekonomi wilayah, tetapi juga memperkuat koneksi antara produk lokal dan masyarakat luas,” ucap Uus.

Baca juga: Momen Liburan Sekolah Sukses Tingkatkan Omzet Pelaku UMKM di Banyumas

Lebih lanjut, Wali Kota mengimbau semua pelaku UMKM untuk menyesuaikan diri terhadap kemajuan teknologi, dalam hal ini penerapan barcode dan digitalisasi produknya agar mudah diakses masyarakat luas.

“Kepada pelaku UMKM yang sudah menyesuaikan diri dengan digitalisasi saya imbau untuk terus meningkatkan dan mengembangkan usahanya, bagi yang belum silahkan berkoordinasi dengan Sudin PPKUKM Jakbar,” imbuhnya.

Diketahui, pencanangan program SEMARAK Beli Lokal Jakarta Barat diikuti 68 peserta pelaku UMKM dengan 52 di antaranya merupakan pelaku usaha kuliner, sembilan pelaku usaha fesyen, lima pelaku usaha kerajinan dan dua pelaku usaha kecantikan.(Antara/Arfi)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.