Senin, 7 Oktober 24

Pejabat Kalsel Diduga Kena OTT KPK

Pejabat Kalsel Diduga Kena OTT KPK
* Kendaraan Taktis Brimob Polda Kalsel parkir di samping gedung terkait dugaan kasus OTT KPK terhadap salah satu pejabat Pemprov Kalsel yang diperiksa di Mako Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (7/10/2024) dini hari. (ANTARA/Tumpal Andani Aritonang)

Obsessionnews.com – Satu unit kendaraan taktis (rantis Brimob Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) berpelat nomor khusus 1753-XIII dan dua mobil tiba di Markas Polres Banjarbaru diduga terkait operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap pejabat Pemerintah Provinsi Kalsel.

Baca juga: Jokowi Terima 10 Nama Capim KPK Hari Ini

Beberapa anggota Brimob Polda Kalsel berjaga di depan pintu utama gedung terkait dugaan kasus OTT KPK terhadap salah satu pejabat Pemprov Kalsel yang diperiksa di Mako Polres Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (7/10/2024) dini hari. (ANTARA/Tumpal Andani Aritonang)

Berdasarkan pantauan pewarta ANTARA di Markas Polres Banjarbaru, Senin (7/10/2024) dini hari, kendaraan taktis Brimob Polda Kalsel tersebut tiba sekitar pukul 02.28 Wita.

Salah satu anggota Brimob Polda Kalsel sempat dikonfirmasi pewarta, namun enggan memberikan keterangan maksud kedatangan kendaraan taktis tersebut.

“Kami hanya mendapat perintah datang ke Polres Banjarbaru,” ujar anggota Brimob Polda Kalsel yang enggan disebutkan identitasnya tersebut.

Kasat Reskrim Polres Banjarbaru AKP Haris Wicaksono membenarkan adanya pemeriksaan yang dilakukan oleh Penyidik KPK di dalam gedung Polres Banjarbaru.

“Ada ruangan Polres Banjarbaru yang dipakai KPK untuk keperluan pemeriksaan,” ujar Haris.

Hingga pukul 03.12 WITA, terduga OTT KPK belum ke luar dari dalam gedung Polres Banjarbaru.

Sebelumnya tim penyidik KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap penyelenggara negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pada Minggu (6/10) malam.

Informasi kegiatan penyidik KPK tersebut dibenarkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron.

“Benar, KPK melakukan giat penangkapan,” kata Ghufron saat dikonfirmasi di Jakarta, Minggu malam.

Namun Ghufron belum menjelaskan lebih lanjut mengenai identitas penyelenggara negara yang terjaring operasi tersebut, termasuk soal detail perkaranya.

Dia mengatakan, saat ini penyidik KPK masih memeriksa pihak yang ditangkap.

“Kejelasannya tunggu lebih lanjut, kami masih memeriksa, setelah selesai akan kami update,” ujarnya. (Antara/arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.