Jumat, 26 April 24

PDI-P Gak Jelas, Ahok Nekat Lewat Jalur Independen

PDI-P Gak Jelas, Ahok Nekat Lewat Jalur Independen
* Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. (Foto: Popi Rahim/Obsessionnews.com)

Jakarta, Obsessionnews – Akhirnya Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengambil keputusan akan maju sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada DKI Jakarta melalui jalur independen. Gubernur DKI petahana ini nekad mengambil keputusan tersebut karena ketidakjelasan PDI-P apakah akan mengusungnya atau tidak. (Baca: Semakin Kuat Desakan Ahok Maju Lewat Jalur Independen)

Selain itu sikap PDI-P gak jelas terhadap permintaan Ahok yang ingin menggandeng Djarot Saiful Hidayat , politisi PDI-P yang saat ini menjabat Wakil Gubernur (Wagub) DKI.

Karena sikap PDI-P yang tak jelas itulah Ahok memutuskan maju lewat jalur independen dengan dukungan komunitas relawan Teman Ahok. Para relawan inilah yang sejak 2015 gencar mengumpulkan sejuta KTP. Teman Ahok konsisten dengan sikapnya, yakni mendukung Ahok maju lewat jalur independen.

Ahok mengungkapkan ia mengadakan pertemuan dengan teman Ahok di rumahnya, Minggu (6/3/2016) malam. Saat itu Ahok mengutarakan keinginannya tetap bersama Djarot. Namun, Teman Ahok keberatan, karena Djarot adalah kader partai.

Ahok lalu memilih Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Heru Budi Hartono sebagai calon wakil gubernur (cawagub). Dan hal ini disetujui oleh Teman Ahok. Risikonya Heru harus berhenti sebagai PNS bila didaftarkan sebagai cawagub.

“Kalau bicara semangat kalian supaya kepercayaan kalian enggak runtuh ke politisi supaya bisa isi, silakan masukin nama Heru. Jadi mulai hari ini mereka kumpulkan tanda tangan, saya dengan Heru. Mulai hari ini,” kata Ahok mengulangi ucapannya dalam pertemuan dengan Teman Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (7/3/2016).

Hal ini berarti Ahok memasrahkan nasibnya pada Teman Ahok. Ini juga berarti Ahok menghargai Teman Ahok yang sejak Juni 2015 mengumpulkan KTP. Adapun KTP yang telah terkumpul hingga Minggu (6/3/) sebanyak 774.452 KTP. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.