Paris – Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Vahid Halilhodzic percaya, kekalahan telak 6-1 dari Barcelona (Barca) pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2017 akan menjadi mimpi buruk klub hingga beberapa tahun ke depan.
Kekalahan telak dari Barca tidak hanya akan menghantui PSG musim ini, tapi hingga ke generasi berikutnya, menurut pelatih Jepang ini.
PSG datang dengan keunggulan empat gol ke Camp Nou, namun mereka tak mampu berbuat banyak dengan kebobolan enam gol — tiga di antaranya setelah menit ke-88 — dan hanya membukukan konsolasi via tendangan Edinson Cavani.
Itu adalah penampilan memalukan dari skuat Unai Emery, sebagaimana ditururkan bos Jepang Halilhodzic, dan akan meninggalkan luka mendalam untuk generasi berikutnya.
“Kekalahan ini tidak hanya akan meninggalkan bekas untuk PSG musim ini, ini adalah trauma yang tidak akan pulih dengan mudah dan akan menghantui masa depan generasi PSG,” katanya kepada PSG.
“Mereka harus menyatu dengan cepat, para pemain, pelatih dan dewan — semua orang harus menginvestasikan usaha besar untuk tetap fokus dalam persaingan titel Ligue 1.
“Sulit bagi saya untuk memahami apa yang terjadi di Camp Nou. Mungkin PSG tidak siap secara psikologi, mungkin mereka terlalu percaya diri dan mungkin mereka takut sebuah kegagalan. Tapi percayalah, para pemain ini tidak akan pernah melupakan kekalahan ini!” (*/goal.com/red)
Baca Juga:
- Respons Luis Milla Atas Lolosnya Barcelona Ke Perempat-Final
- Thiago Silva Ungkap Masalah Paris Saint-Germain
- Catatan Statistik Buruk Ini Tunjukkan Kepanikan Paris Saint-Germain Di Penghujung Laga Kontra Barcelona
