Jakarta, Obsessionnews – Mantan Wakil Bupati Fakfak Donatus Nimbitkendik melaporkan Bupati Fakfak, Mohammad Usnawas ke Kejaksaan Agung (Kejagung) atas kasus dugaan korupsi Sound System di Kabupaten Fakfak, agar supaya Kejagung menindaklanjuti kasus tersebut.
“Hari ini kami di kejaksaan agung, khususnya di jampidsus bertujuan menanykan progress kemudian tindak lanjut dari kasus dugaan korupsi penggunaan sound system di kabupaten fakfak,” ujar Donatus di gedung bundar, Kejagung, Jakarta Selatan, Kamis (19/5/2016).
Selain itu, Donatus juga memberikan keterangan atau bukti kepada Jampidsus terkait dengan keterangan pada senin 17 mei 2016.
“Kejari fakfak mengatakan bahwa kasus dugaan korupsi ini belum dilaporkan di kejari fakfak,” kata dia.
Padahal sesungguhnya, lanjut Donatus, Kajari Fakfak baru akan tugasnya. Sedangkan kasus dugaan korupsinya sudah tahap 2013-2015.
“Dia menyatakan bahwa pada Donatus sebagai saksi untuk menerangkan dugaan korupsi di Fakfak, sesungguhnya laporannya belum masuk,” jelasnya.
Kajari pun sudah lakukan surat pemanggilan kepada pihak-pihak terkait seperti kontraktor yang mengadakan pengadaan itu.
“Begitu juga para tim pelelangan dan panitia rancangan angggaran itu sendiri,” pungkasnya. (Purnomo)
