Jumat, 20 September 24

Gus Ipul Jabat Mensos Tinggalkan Tanda Tanya

Gus Ipul Jabat Mensos Tinggalkan Tanda Tanya
* Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dilantik menjadi Menteri Sosial (Mensos). (Antara)

Obsessionnews.com – Pelantikan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul menjadi Menteri Sosial (Mensos) meninggalkan tanda tanya. Dengan sisa masa kerja kabinet yang sudah mepet, penunjukan mensos definitif pengganti Tri Rismaharini dianggap tidak efektif.

Profesor Riset BRIN Lili Romli menyebut, dengan demisionernya kabinet pada 20 Oktober 2024, jabatan mensos cukup dirangkap oleh Menko PMK Muhadjir Effendy. Sekalipun perombakan kabinet menjadi prerogatif presiden, Jokowi seharusnya bekerja efektif-efisien.

Baca juga: Dilantik sebagai Mensos, Gus Ipul Tanggalkan Jabatan Wali Kota Pasuruan

“Saya tidak tahu apa pertimbangannya dengan sisa waktu yang sebentar ini mengangkat menteri yang baru. Mestinya cukup dijabat rangkap oleh menko PMK saja,” kata Guru Besar UI itu kepada Obsessionnews.com di Jakarta, Rabu (11/9).

Selain Gus Ipul, Jokowi melantik Aida Suwandi Budiman sebagai anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Gus Ipul mengaku terhormat diberi kepercayaan menjadi mensos jelang berakhirnya Kabinet Indonesia Maju (KIM). Dia juga menyatakan langsung mundur dari jabatan Wali Kota Pasuruan.

Baca juga: Jokowi Lantik Menteri, Iriana ke Kaltim

Romli meragukan reshuffle yang dilakukan Jokowi menjelang berakhirnya pemerintahan periode kedua tidak urgen. “Sisa waktu yang kurang 2 bulan tersebut, saya kira tidak akan efektif,” tuturnya.

Pelantikan Gus Ipul menjadi menarik karena terjadi ditengah meruncingnya konflik PBNU dengan PKB.

Kali terakhir Jokowi merombak kabinet terjadi pada Agustus 2024 yang lalu. Jokowi melantik Supratman Andi Agtas sebagai Menkumham menggantikan Yasonna Laoly, Bahlil Lahadalia menjadi Menteri ESDM, menggantikan Arifin Tasrif, Angga Raka Prabowo juga dilantik sebagai Wamenkominfo. Selanjutnya Rosan Perkasa Roeslani menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM.

Baca juga: PDIP: Reshuffle Jelang Akhir Jabatan, Jokowi Jalankan Agenda Terselubung

Pada kesempatan itu Jokowi juga mengangkat Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan. Sedangkan Taruna Ikrar dilantik sebagai Kepala BPOM menggantikan Penny Lukito dan Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional.

Pada Juli 2024, Presiden Jokowi juga melantik keponakan Prabowo Subianto yakni Thomas Djiwandono sebagai Wamenkeu II. Pria yang akrab disapa Tommy dilantik bersama Ketua DPD Gerindra Jateng Sudaryono sebagai Wamentan menggantikan Harvick Hasnul Qolbi dan melantik Yuliot Tanjung sebagai Wakil Menteri Investasi. (Erwin)

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.