Jumat, 26 April 24

UGM Gandeng Coventry University di Bidang Pendidikan dan Penelitian

UGM Gandeng Coventry University di Bidang  Pendidikan dan Penelitian
* Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Coventry University, Inggris, menjalin kerja sama di bidang pendidikan dan penelitian. (Foto: Humas UGM).

Yogyakarta, Obsessionnews.com – Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, menggandeng Coventry University, Inggris, untuk bekerja sama di bidang pendidikan dan penelitian. Naskah kesepakatan kerja sama ditandatangani Wakil Rektor Bidang Akademi dan Kemahasiswaan Iwan Dwiprahasto dan  perwakilan dari Coventry University, John Latham.

UGM dan Coventry University sepakat melakukan penelitian bersama, penulisan jurnal ilmiah, pertukaran mahasiswa dan staf pengajar. Seperti dikutip dari siaran pers Humas UGM, Kamis (4/8/2016), kerja sama berlaku sejak 3 Agustus  2016 hingga lima tahun ke depan.

Kasubdit Kerja Sama Internasional UGM, I Made Andi Arsana, mengatakan Coventry University mengunjungi UGM untuk menginisiasi kerja sama. Sebagai bukti keduanya sudah membubuhkan tanda tangan kesepakatan tersebut.

“Kerja sama sesungguhnya komprehensif, segala macam kerja sama yang mungkin dilaksanakan bersama,” ujar Made di ruang rektor usai penandatanganan kerja sama, Rabu (3/4).

Ia menjelaskan, beberapa hal sebenarnya sudah dibicarakan dan dilaksanakan oleh kedua belah pihak. Di antaranya kerja sama riset dengan Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian UGM.

“Lainnya seperti joint degree, exchange student, dan lain-lain.  Kerja sama ini  cukup umum, seperti yang kita lakukan dengan beberapa partner lain. Tapi kali ini menjadi istimewa karena beberapa hal sudah berjalan sebelumnya,” katanya.

Lebih jauh ia mengungkapkan, untuk kerja sama dengan Coventry University seperti  formulasi saja. Hal ini menunjukkan kerja sama tersebut bermula dari kebijakan yang berasal dari kebutuhan button up, bukan top down.

“Jadi sudah ada dulu baru diformalkan.  Kerja sama ini pun nantinya akan lebih menekankan pada dua hal, soal security, yaitu security umum semacam peace security dan maritim. Sementara yang lainnya terkait engineering yang berhubungan dengan program dengan maritim,” pungkasnya. (@arif_rhakim)

Baca Juga:

Mahasiswa UGM Ciptakan Magnet Elastis Untuk Robot

Fahmi, Penyandang Disabilitas yang Diterima di UGM

Mengagumkan! Anak Pemulung Kuliah di FK UGM

30 Persen Mahasiswa UGM Berasal dari Keluarga Miskin

Rektor UGM Beri Sepeda Onthel Untuk Mahasiswa

Penerjun Payung Sapa Mahasiswa Baru UGM

Luar Biasa! Baru Berusia 15 Tahun, Nida Aqidatus Kuliah di UGM

Anak dari Keluarga Berekonomi Lemah Ini Diterima di FEB UGM

 

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.