Semarang, Obsessionnews – Merayakan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Harteknas), Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhammad Nasir melakukan dialog terbuka bersama para insiyur di Wisma Perdamaian, Kota Semarang. Acara ini sebagai pembuka rangkaian acara ke-21 Harteknas yang puncaknya digelar di Kota Solo pada 10 Agustus mendatang.
Setidaknya 500 undangan dari berbagai akademisi, mulai mahasiswa, dosen hingga rektor menghadiri acara tersebut. Tak luput juga kalangan pebisnis dan insinyur lokal turut meramaikan.
Dalam sambutannya, Nasir bangga Provinsi Jawa Tengah dijadikan lokasi awal peringatan Harteknas. Bukan tanpa sebab, menurutnya Jateng dianggap sudah mumpuni di bidang pengembangan teknologi.
“Pemilihan Provinsi Jawa Tengah sebagai lokasi rangkaian peringatan Harteknas karena berkomitmen dalam mengembangkan inovasi di daerah,” ujar mantan Rektor Undip ini.
Ia juga memaparkan jika perayaan Harteknas di Semarang digelar pula sejumlah seminar kecil, workshop dan diskusi antar ilmuwan. Panitia juga mengadakan pameran teknologi bernama Ritech Expo.
“Dengan ini, kami resmikan peringatan Harteknas 2016,” serunya.
Lebih lanjut, Nasir berharap para ilmuwan di masa depan bisa menjembatani koordinasi antara pemangku kebijakan iptek sehingga bisa mendorong semangat kreativitas dan inovasi bagi kemajuan bangsa.
Ia juga menambahkan jika Harteknas baru pertama kali diadakan di luar Jakarta. Hal ini bisa menjadi momen penting, utamanya bagi para akademisi di Jateng.
“Sekarang tinggal riset yang harus kita hilirkan. Momentum ini memberikan apresiasi bagi stakeholders yang berprestasi memacu pertumbuhan inovasi,” tandasnya. (Yusuf IH)
