Jakarta, Obsessionnews – Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi akhirnya menetapkan Dewie Yasin Limpo sebagai tersangka. KPK menduga Dewie menerima suap terkait pembahasan anggaran di DPR.
“Kaitannya dengan pembahasan anggaran, untuk dapat anggaran, ini dugaan untuk anggaran 2016, tahun depan,” ujar Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK, Johan Budi SP saat menggelar jumpa pers, Jakarta, Rabu (21/10/2015).
KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap Dewie yang merupakan anggota komisi VII DPR itu bersama 6 orang lainnya di Bandara Soekarno Hatta dan di Kawasan Kepala Gading Jakarta Utara . Penangkapan ini berdasarkan laporan dari masyarakat.
“Jadi dugaan penerimaan ini adalah terkait proyek pengembangan pembangkit listrik tenaga mikro hidro di Papua 2016,” terang Johan.
Dewie Yasin Limpo dijerat melanggar pasal 12 huruf a atau b, Pasal 11 Undang-undang Nomor 20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. (Has)
