Rabu, 24 April 24

Kepercayaan Publik Menurun, Golkar Tetap Dukung Jokowi di Pilpres 2019

Kepercayaan Publik Menurun, Golkar Tetap Dukung Jokowi di Pilpres 2019
* Sekjen Golkar Idrus Marham.

Jakarta, Obsessionnews.com – Partai Golkar menegaskan, partainya tetap akan mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pemilihan presiden 2019 mendatang. Meski diakui kepercayaan publik terhadap pemerintah saat ini semakin menurun.

“Peristiwa politik yang ada tidak mempengaruhi sama sekali sikap dan pandangan Partai Golkar yang telah menetapkan Jokowi sebagai capres di 2019,” kata Sekjen Golkar Idrus Marham di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa (25/4/2017).

Bahkan, kata dia, Golkar mengaku tidak terganggu dengan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang terus menguat untuk kembali diusung sebagai capres. Menurutnya, Golkar akan fokus mendukung program pemerintah.

Sebab dengan begitu, kata Idrus, elektablitas Jokowi akan naik. “Jokowi punya prestasi dan ini menjadi modal politik nanti,” kata Idrus.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon, sebelumnya membenarkan wacana pengusungan Prabowo Subianto sebagai capres 2019 semakin menguat. Wacana itu menguat setelah pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno menang Pilkada DKI 2017 berdasarkan hasil hitung cepat.

“Ya, Insya Allahlah. Masyarakat dan kami mengharapkan Pak Prabowo sehat dan bisa maju untuk Pemilu 2019, karena saya kira kalau beliau terpilih ini akan membawa Indonesia lebih kuat dan terhormat,” ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/4/2017).

Fadli menganggap, kemenangan pasangan Anies-Sandi menjadi tolok ukur bagi Gerindra untuk mencapreskan Prabowo. Terlebih, ujar Fadli, Gerindra mampu memenangkan pasangan Anies-Sandi yang dukungan dananya tergolong minim.

Di sisi lain, publik kepercayaan publik terhadap pemerintah dianggap menurun terutama dalam bidang penegakan hukum dan ekonomi. (Albar)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.